PLN Icon Plus Kalimantan Bersama Tim PLN UP3 Rapikan Kabel Fiber Optik di Balikpapan
BALIKPAPAN, GNNINDONESIA.COM – PLN Icon Plus sebagai Subholding Beyond kWH PT PLN (Persero) bersama Petugas dari PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Balikpapan berkolaborasi melakukan penataan dan perapihan aset ketenagalistrikan di Kota Balikpapan.
Senior Manager PLN Icon Plus SBU Regional Kalimantan, Arif Rohmatin menyampaikan, kegiatan ini untuk mendukung PLN meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya di Kota Balikpapan.
Sepanjang Desember 2023, perapihan jaringan telekomunikasi, multimedia, dan informatika dilakukan di sepanjang Jalan MT Haryono, Jalan Soekarno Km 15 dan Km 29, dan Jalan Ahmad Yani.
Dalam kegiatan tersebut, PLN Icon Plus SBU Regional Kalimantan menerjunkan tim dengan memastikan keamanan dari aspek Keselamatan Ketenagalistrikan serta Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K2/K3).
Tim Icon Plus SBU Kalimantan yang bertugas didukung Tim UP3 Balikpapan di bawah nanungan PLN Unit Induk Wilayah Kaltimra.
“Kegiatan yang diinisiasi dari PLN Icon Plus ini sangat baik untuk meningkatkan keandalan pelayanan kepada masyarakat.
Kami berterima kasih kepada PLN UP3 Balikpapan yang telah mendampingi agar pekerjaan ini berjalan aman dan lancar.
Apabila nanti terdapat kegiatan lanjutan di titik lain, kamipun siap berkolaborasi. Karena pada prinsipnya, di mana jaringan Icon Plus berada, pasti jaringan PLN juga ada di situ,” ungkap Arif.
Sebelumnya, telah dilakukan penataan jaringan fiber optik ini di beberapa wilayah Balikpapan.
Kegiatan serupa ke depan akan dilaksanakan secara bertahap di 25 lokasi di Balikpapan, menyasar jaringan telekomunikasi yang berada di jalan protokol.
Kegiatan perapihan jaringan telekomunikasi ini dilaksanakan dengan tujuan utama untuk menjaga estetika Kota Balikpapan agar tidak tampak semrawut dan memberikan kenyamanan pada penduduknya.
Hal ini sesuai arahan Ari Rahmat Indra Cahyadi selaku Direktur Utama PLN Icon Plus.
“Kami sudah petakan di mana saja kabel-kabel kami yang melalui tiang PLN, kemudian kami jadikan satu, kami ikat sehingga rapi.
Dengan rapi ini tentunya kabelnya tidak mudah terganggu sehingga kuat dan cantik dipandang serta tidak membahayakan masyarakat maupun pekerja,” ujar Arif.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat mengurangi risiko bahaya yang diakibatkan aset ketenagalistrikan,” tandasnya.
Arif menambahkan melalui program ini jaringan telematika yang ada di bawah jaringan tegangan menengah (JTM) maupun jaringan tenaga rendah (JTR) kondisinya dapat jauh lebih rapi, sehingga memudahkan petugas saat melakukan kegiatan pemeliharaan.
“Tak hanya upaya kolaborasi peningkatan layanan pelanggan, ke depan kami juga akan berkolaborasi dalam skala yang lebih masif untuk kontribusi untuk masyarakat dalam bidang lingkungan, sosial hingga budaya melalui program-program lainnya,” pungkas Arif. (*)